Read More

Slide 1 Title Here

Slide 1 Description Here
Read More

Slide 2 Title Here

Slide 2 Description Here
Read More

Slide 3 Title Here

Slide 3 Description Here
Read More

Slide 4 Title Here

Slide 4 Description Here
Read More

Slide 5 Title Here

Slide 5 Description Here

Profil MASPUR

Profil MASPUR 


PUSKESMAS PURWOYOSO 


VISI,MISI,DAN MOTO PUSKESMAS PURWOYOSO 

VISI

Terwujutnya Pelayanan Prima diBidang Kesehatan Untuk Menjadikan Puskesmas Purwoyoso Sebagai Puskesmas Unggulan.

MISI 

  1. Memberikan Pelayanan Kesehatan Yang Bermutu , Cepat, Tepat , dan Berkualitas .
  2. Meningkatkan Kemandiruian Masyarakat untuk Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat .

MOTO

Prima Melayani , Sehar Bersama Kami.


Read More

Tips Cara Merawat Gigi Tiruan agar Tetap Aman dan Nyaman

CARA MERAWAT GIGI TIRUAN AGAR TETAP AMAN DAN NYAMAN 



    Agar gigi palsu selalu terjaga kualitas dan kebersihannya, penting bagi pemakainya untuk mengetahui perawatan gigi palsu yang tepat.

1. Rajin menyikat gigi palsu

Untuk menghindari masalah gigi dan mulut akibat gigi palsu yang kotor, pastikan menyikat gigi palsu setiap hari. Berbeda dengan menyikat gigi asli, yaitu harus melepas gigi palsu terlebih dahulu untuk menyikatnya. Gunakan jenis sikat gigi yang berbahan lembut dan non-abrasif agar tekstur gigi palsu tetap terjaga.

2. Bersihkan gigi palsu sehabis makan

Setiap habis makan, kotoran dan sisa makanan lebih mudah menempel di permukaan gigi palsu. Itulah sebabnya penting untuk membersihkan gigi palsu secepat mungkin. Membersihkan gigi palsu sehabis makan dengan cara menyiramkan air. Jika sisa makanan yang menempel sudah hilang, keringkan perlahan dengan handuk atau tisu. Gigi palsu pun siap digunakan

3. Rendam gigi palsu di malam hari

Setiap kali akan tidur, pastikan gigi palsu dilepas dan direndam di segelas air atau cairan khusus. Merawat gigi palsu dengan cara ini dijamin akan menjaga bentuknya agar tidak berubah.Hindari menggunakan air panas atau hangat saat merendam gigi palsu. Pasalnya, suhu air yang terlalu tinggi berpotensi merusak bentuk gigi palsu.

4. Jaga kebersihan mulut setelah melepas gigi palsu

Gigi dan mulut yang kotor akan menjadi tempat ideal bagi bakteri untuk tumbuh. Bila sudah begitu, pemakaian gigi palsu bisa menjadi kurang maksimal karena kesehatan gigi dan mulut yang terganggu. Oleh karena itu, ketika gigi palsu sedang dilepas, pastikan membersihkan rongga mulut secara rutin.  bisa berkumur dengan obat kumur serta menyikat gigi jika masih terdapat beberapa gigi asli.

5. Periksa ke dokter gigi secara berkala

Usahakan untuk periksa ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali agar dokter dapat mengecek kondisi gigi palsu dan rongga mulut.

Read More

Peningkatan KMGS Dalam Upaya Pencegahan Stanting

 Peningkatan Pemanfatan KMGS dan KASIH Dalam Upaya Pencegahan Stanting

 


Stunting merupakan Prediktor Buruknya kualitas sumber daya manusia yang diterima secara luas yang selanjutnya menurunkan kemampuan produktif suatu bangsa di masa yang akan datang. Stunting juga merupakan suatu kondisi dimana kurang gizi kronis yangdisebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam jangka waktu yang cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. Secara tidak langsung stanting berpengaruh terhadap kesehtan gigi dan mulut. Sehingga melalui program peningkatan pemanfatan KMGS dan KASIH diharapkan dapat menjadi upaya dalam pencegahan Stanting.

KMGS atau disebut kartu menuju gigi sehat dan KASIH atau kartu sehat ibu hamil , dapat diterapkan dalam posyandu yang merupakan kegiatan pemeriksaan gigi sederhana terhadap adanya kelainan-kelainan gigi dan mulut dapat dilakukan oleh kader posyandu UKGM.  

1. KMGS (Kartu Menuju Gigi Sehat)

Kartu Menuju Gigi Sehat adalah kartu yang digunakan kader untuk mencatat hasil pemeriksaan gigi balita mulai dari usia 0-5 tahun.

Promosi kesehatan gigi dan mulut untuk balita :

a) Dengan kartu menuju gigi sehat (KMGS) dilakukan untuk monitor dan valuasi resiko

b) Konseling (meja 4) stop susu botol, pilih makanan/minum bergizi ramah gigi

c) Latihan menyikat gigi anak (knee to knee, Ritual Sikat Gigi Malam/ RSGM)

d) Ibu Risiko tinggi: applikasi fluoride topikal pd anak pd umur Woi, CPP-ACP, Xylitol (utk ibu)

e) Rujukan ke Puskesmas (Kontrol berkala)

f) Memonitor kesehatan gigi anak melaui Kartu Gigi Sehat pada kegiatan Posyandu.

g) Teknik menyikat gigi anak balita oleh pasangan orang tua anak.

 

2. KASIH (Kartu Sehat Ibu Hamil)

KASIH (Kartu Sehat Ibu Hamil) adalah kartu yang digunakan kader untuk mencatat hasil pemeriksaan gigi  pada ibu hamil mulai dari bulan ke-1 sampai bulan ke-9.

Peran Kader dalam UKGM :

Melakukan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut ibu hamil secara rutin ( Setiap bulan sekali).

a. Pemeriksaan gigi dan mulut dapat dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan gigi mulut ibu hamil.

b. Cara pemeriksaan gigi mulut yang dapat dilakukan oleh kader adalah dengan melihat secara visual dan dengan pertanyaan sederhana

Pertanyaan yang dapat ditanyakan :

a) Apakah gusi ibu berdarah?

b) Apakah gigi ibu berdarah waktu sikat gigi?

c) Apakah gigi ibu berdarah ketika makan?

d) Apakah gigi ibu kadang-kadang bengkak?

e) Apakah ada orang lain yang mengatakan ibu punya bau mulut?

f) Apakah ibu merasa giginya akan lepas.

g) Apakah ibu merasa kesulitan bila makan-makanan keras-keras?

h) Apakah makanan terselip diantara gigi?

i) Apakah gusi ibu sakit?

 

3. Pengisian KMGS dan KASIH








Read More

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Popular Posts

Comments

3-comments

Total Tayangan Halaman

Archive

Gambar

Gambar
kesehatan gigi

SEARCH

Copyright © PenaSuy | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com